Saturday, September 13, 2008

Moment of truth

Mungkin hari ini bukan hari yang mengenakkan buat adekq yang akhirnya mengambil keputusan untuk berpisah dengan kekasih tercintanya...sabar bro, you'll find a better person that suite in to your. tapi bisa juga berarti kabar kebahagiaan bagi adekq satunya yang senen depan sudah bisa bekeja di semarang. ooo...man, luar biasa banged kamu bisa bekerja di semarang. Dan juga disusul dengan adekq satunya yang baru menunaikan tugasnya untuk kuliah kemungkinan juga akan langsung bekerja di bandung. Wow...how Good is That. And me??? Still sit around here, just watching the rain thats came down to earth. kembali menapaki kisah hidup yang luar biasa, dari apa2 menjadi orang yang tak punya harapan untuk kemudian menikmati indahnya bekerja dengan menggunakan dasi dengan masa depan yang cerah untuk kemudian melepaskan pekerjaan tersebut hanya karena sebuah ego..

Dan sekarang apa yang bisa kulakukan??Apa yang bisa diharapkan dariku?? Apa yang bisa kulakukan?? Apa yang akan terjadi pada diriku nanti?? Bener2 suatu kesia-siaan hidupku ini. Kasian ortuku. Anaknya bener2 tak bisa diharapkan...yang lebih sad lagi adalah i the only hope. Dan yang mungkin cukup membebani adalah alasan yang terakhir tadi...mungkin bisa pecah kepalaku jika terus dipikir. What will i singing?? Dan tak usah berbicara tentang cinta dalam hidupku karena cinta itulah yang menghancurkan aku.

No comments: