Monday, December 15, 2008

Minggu kok Sedih seh??

Ini cerita di hari minggu kemaren dimana saya baru bisa posting sekarang ditengah segala kesibukan di desember ini.
Sebenarnya lelah dengan situasi ini dan ini mulai bulan desember lagi. Sesuatu yang bermakna keajaiban benar2 kuharapkan di Desember Tahun ini.
Sebuah paket istimewa telah dihantar lewat hati yang tulus berbumbu rindu yang bergejolak. tapi semua seakan dengan mudah terhempas oleh perkataan yang mungkin sedikit tapi dalam artinya.

Hari sabtu kemaren sebuah pertemuan terangkai lewat aroma basahnya siang hari. Entah apa yang kau rasa tapi ada kehangatan coklat disana. Semuanya mengalir menghasilkan satu kesimpulan, jangan lelah untuk selalu berharap. Jangan lelah untuk selalu mencoba untuk mendekat. berbagai perayaan telah dimulai dan di sore itu asa untuk menyentuh bola pun seolah membabi buta..Di tengah kondisi cedra yang belon sembuh ini masih berusaha untuk bermain Basket. lapangan licin pun bukan menjadi penghalang yang berarti. Dan sejurus kemudian terpeleset pun jadi kebiasaan kaki kananku. Lumayan memberi bekas pada celana panjangku. Dan sepatu adidas ini pun sudah mulai usang dengan bekas sobekan, kayaknya sudah harus pensiun.
Cedera ini jelas mengagngu sekali terutama pada saad lay up, yang sebenernya juga pernafasan cukup menjadi kendala. Saya berhasil bermaen 4 set hari ini, dengan menahan sakid di pergelangan kaki kiri tentunya. Disertai juga sakit di perut bagian bawah akibat terhantam bola...* hu uh...sial bener tuh bola bisa2nya ngincer bag "itu"
Sakit, sakittnya minta ampyunnn. Eh, ada seorang puteri cantik jelita di ujung sana menuju gereja yang belom tua. Dari jauh pun saya bisa melihatnya. Sy speechless, sehingga temennya pun bergumam: hoii...liad sapa???
Segeto nya.....
aiii belebay niaan...kata2 itu seolah terlintas tanpa sengaja di telingaku.

Dan di pagi hari minggu yang berselimutkan mendung itu saya mendambakan seonggok senyum. Tapi mungkin inilah bukan jatah sya untuk tersenyum...justru sebaliknya yang terjadi.
But, even when it hurts. Semua harus bisa diatasi dengan senyum.
Lagian apa seh aku ini sehingga dengan lancang mendamba dirimu?????
Honestly, i crush on you.
Desember....oh...desember..plisss hentikan tangisku.

Wuihh, ribet nean hari minggu ini. bahakan satu sms pun bisa mengubah semuanya.
But, i keep the tought op U.
de'...its the world that i left behind.
It's coming 4 U.

saya bingung harus memperkatakan apa di hari minggu ini, seolah semua kenangan buruk of pain seolah tiba2 salaing bermunculan mengingat akan cerita.

Gotta keep strong. be a better man. For u and for me for the entire human rase.

*elo oud, jika rasa ini harus ada, Bapa kiranya yang pimpin. Thanks buad Lia yang mo ngirim poto2 childhood saia. GBU, sis. I wanna share my stories with U. Stories aboud the love that i feel for someone special right now.

No comments: